قُلْ يٰعِبَادِيَ الَّذِيْنَ اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ اللّٰهِۗ اِنَّ اللّٰهَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ جَمِيْعًاۗ اِنَّهٗ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Katakanlah (Nabi Muhammad), “Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas (dengan menzalimi) dirinya sendiri, janganlah berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (Q.S Azzumar : 53)
KONTEK AYAT/TAFSIR
Dalam Kajian Tafsir Ust. Dr. Muhammad Yahya menjelaskan ayat ini termasuk ayat yang paling lembut, sangking sayangnya Allah kepada kita walaupun kita masih melakukan dosa.
kata قُلْ (katakan kepada muhammad) artinya Allah tak mau ngomong langsung kepada ahli maksiat, tapi diminta nabi muhammad tuk ngomong kepada mereka. Dengan orang-orang beriman Allah memanggil langsung, karena setiap Allah memanggil kita pasti ada kebaikan didalamnya .Kata يَا أَيُّهَا itu memanggil menunjukan fokus (respek) masya Allah !!. Allah panggil يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا yaitu panggilan terbaik, hai orang-orang yang beriman walaupun imannya sedikit.
kata يٰعِبَادِيَ artinya manusia sudah melakukan dosa besar seperti syirik, membunuh, berzina tapi Allah masih memanggil "Ya HambaKu". Betapa rahmat Allah berarti kita masih dianggap hamba, betapa Allah sayang banget kepada kita.
kata اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ (yang melampaui batas) dosa yang sangat besar, orang yang seperti ini biasanya tidak punya harapan.
kata لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ اللّٰ artinya jangan berputus asa untuk meraih rahmatnya Allah, rahmat disini setelah maghfiro (diampuni) maksudnya berharaplah kepada Allah dengan harapan tertinggi, meskipun menyangka Allah akan memberi hanya harapan berupa ampunan tapi tidak, kamu bisa menjadi ahli Surga.
kata اِنَّهٗ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ maksdnya Allah tidak hanya memberi ampunan tapi juga surga diberikan. dalam hadist Allah melentangkan tangannya disiang hari untuk menerima taubat seseorang yang melakukan maksiat di malam hari.
REPLEKSI
- Kadang masih ngerasa malu untuk berdoa namun Allah masih membukaan pintu ampunan dan kasih sayang.
- Harusnya kita taat dan patuh dengan perintah Allah, karena Allah telah memberikan kita banyak kebaikan berupa petunjuk Al-Quran
- Harusnya Al-Quran diamalkan agar kita tak salah melangkah dan tak melakukan hal-hal yang maksiat.
APPLY TO LIFE
- Jadikan Alquran sebagai petunjuk, sahabat agar kita tak salah dalam melangkah
- Hanya kepada Allah hendaknya kita berharap
Comments
Post a Comment
Selesai berkomentar ucapkan Alhamdulillah
@tiameirizta