Siapa yang tak kenal Jakabaring Sport City? yang belum tau saya akan menjelaskan sedikit yaa.

Jadi beberapa hari yang lalu saya berkunjung disalah satu tempat terkenal di Palembang. Jakabaring Sport City adalah komplek olahraga di Palembang. Didalamnya terdapat banyak fasilitas-fasilitas olahraga seperti Stadion Gelora Sriwijaya, Tennis, Shooting Range dan lain-lain, bisa dilihat dalam website Jakabaring Sport City

Jakabaring Sport City pernah menjadi penyelenggara PON XVI 2004 dan Sea Games XXVI dan juga menjadi penyelenggara sekunder dalam kegiatan Asian Games 2018.

Sekarang JSC biasa disingkat sudah menjadi tempat rekreasi warga Palembang untuk berkumpul bersama keluarga. 

Buat teman-teman yang mungkin ada kesempatan untuk bermain ke JSC ini, tempat ini beralamat 

Tampak depan JSC

KARCIS MASUK

Untuk masuk kedalam JSC ini dikenakan per-motor 7000 rupiah, murah sekali bukan. Ohya karcisnya jangan sampai hilang ya karena sebagai bukti keluar dari tempat ini.

Yang uniknya selama di Palembang, saya baru menemukan tempat minum seperti yang ada diluar-luar negeri tapi disayangkan ini tak berfungsi hanya cuma pajangan. Saya berharap ini berfungsi untuk kedepannya agar masyarakat lebih peka akan go green, mengurangi plastik dan selalu membawa tumblr saat berpergian.

Tempat yang penuh penghijauan seperti ini membuat hati juga adem, apalagi saat disore hari.

Sebelum pulang kita foto dulu dengan danau Jakabaring 

Untuk teman-teman diluar kota semoga bisa mampir kesini ya,

Tulisan ini bagian dari  BPN 30 Day Ramadhan Challenge Tahun 2022 dari Blogger Perempuan, Tema Bebas

With love

tiameirizta

Belanja adalah kebutuhan seseorang dalam memenuhi kebutuhan kesehariannya. Belanja juga bisa menjadi metode healing  bagi kebanyakan orang yang mungkin sudah kebanyakan uang. Apalagi di jaman sekarang belanja tidak sesulit dahulu membutuhkan energi dan waktu dalam memilih.

Dijaman era teknologi saat ini, untuk berbelanja sangat dimudahkan karena sudah banyak hadir toko-toko online yang mempermudah dalam berbelanja, hanya dengan smartphone dan mencari barang yang kita butuh sudah banyak pilihan.

Toko offline pun juga menyediakan jasa untuk pembelian dan pengiriman secara online dan itu menjadi solusi orang-orang yang mageran.

Antara belanja online atau offline ada kelemahan dan kelebihan yang bisa dirasakan. Kalau boleh memilih untuk saat ini saya lebih memilih belanja online, kenapa? kita bahas dibawah

1. Efisiensi Waktu dan Tenaga

Beberapa hari yang lalu saya berjalan ke mall dengan sahabat saya, disaat itu hanya melihat-lihat saja siapa tau ada barang yang cocok untuk saya beli. Namun hal itu membuat saya lelah karena harus berkeliling mencari dan mendapatkan barang yang cocok dengan keinginan saya. Barang tidak dapat, waktu terbuang dan saya kelelahan kebetulan saat itu masih bulan Ramadan.

Dengan berbelanja online kita hanya perlu rebahan dikasur, membuka marketplace pada gawai kita dan mencari pada mesin pencarian e-commerce favorit kita tersebut dan kita bisa memilih banyak jenis, ukuran, motif dan harga sesuai budget kita.

     Baca juga>> Rekomendasi Online Shop di Shopee

2. Banyak Promo

Tak hanya mudah lelah, kadang pada e-commerce yang kita pilih banyak promo, mulai dari gratis ongkir (ongkos kirim) dan itu menjadi keuntungan pembeli juga namun dengan syarat dan ketentuan yang berlaku pada toko tersebut.

3. Banyak Metode Pembayaran

Dalam pembeliaan kita disuguhkan banyak metode pembayaran seperti melalui transfer bank, e-banking, COD (Cash on Delivery)  ataupun melalui Alfamart/Indomaret.

KEKURANGAN BELANJA ONLINE

1. Barang Tak Sesuai Ekspetasi

Barang tak sesuai ekpetasi pernah saya rasakan, ketika saat ingin membeli blazer ala korea dan fotonya sangat bagus namun setelah datang jauh sekali dari ekspetasi, bahannya kaku dan warna tak sesuai. Untuk itu kita perlu cermat dalam membaca deskripsi dan mengenal jenis barang yang kita ingin beli seperti bahan dan review dari  para pembeli.

2. Kedatangan Tidak Tepat Waktu

Ketidaktepatan waktu juga menjadi kendala bagi kita yang membeli barang secara online karena apa kita tidak tau masalah yang dihadapi saat pengiriman yang mengalami kondisi tak terduga. Untuk itu lebih baik membeli barang dengan rencana yang matang dan waktu tak terlalu mendekati waktu saat dibutuhkan.

3. Lebih Konsumtif

Nah, ini dia penyakit dalam berbelanja online, kadang melihat barang-barang lucu, unik tanpa sadar kita tiba-tiba checkout karena penasarang dengan barang tersebut padahal itu belum tentu kita butuhkan. Kita perlu mengatur keuangan lebih baik apalagi ketika sudah banyak mendapatkan THR, mata jadi kalap, Astaghfirullah.

    Baca juga >> Tips Menghemat Uang THR

Tulisan ini bagian dari  BPN 30 Day Ramadhan Challenge Tahun 2022 dari Blogger Perempuan, Tema Belanja Online vs Belanja Offline

With love

tiameirizta