SUKA DUKA MENJADI PPNPN
May 03, 2022Bismillah
Sudah lebih kurang 10 Tahun saya bekerja sebagai PPNPN (Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri) di Salah satu Instansi Pemerintahan yaitu Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Selama 10 tahun itu saya mempunyai pengalaman pekerjaan dibidang administrasi. Administrasi disini apa saja dikerjakan, lebih tepatnya merapikan surat-surat dan berkas-berkas yang ada dikantor.
Mungkin banyak yang berpikir pekerjaan itu sepele karena memang bisa dilakukan oleh siapa saja tanpa harus kuliah khusus, namun pekerjaan itu sangat sulit dan penuh ketelitian dan daya ingat yang kuat.
Tugas menyimpan arsip harusnya tugas arsiparis tapi disini kita juga harus belajar mendokumentasikan berkas dengan rapi.
Mengingat saya adalah lulusan manajemen informatika dan salah satu pelajaran yang saya sukai saat itu adalah sistem informasi, dimana dengan mempelajari hal seperti itu kita bisa membuat sistem dalam pekerjaan kita menjadi lebih mudah dan terarah, khususnya diri saya sendiri.
Sebagai profesi administrator, saya harus membuat pekerjaan saya terasa mudah dan terorgarnisir dengan baik.
DUKA menjadi PPNPN
1. Tidak tetap
Menjadi pegawai pemerintah non pegawai negeri memang seperti dianak tirikan, semaksimal kita bekerja kita tetap tidak tetap, jadi kita bisa saja sesuka hati untuk dilanjutkan atau dirumahkan oleh pimpinan dengan alasan yang jelas.
2. Tidak ada diklat
Bekerja PPNPN tidak disediakan diklat untuk mengasah kemampuan kita dalam jabatan yang kita ambil, kita bisa mengambil pengalaman dari masalah-masalah yang datang, seperti pencarian dokumen secara cepat.
3. Tidak bisa diberi Tanggung Jawab
Semaksimal mungkin kita bekerja, yang akan bertanggung jawab dalam masalah yang kita hadapi adalah PNS, kadang-kadang juga kita bekerja maksimal, PNS yang menikmatinya. Ini tergantung kantor dan rekan-rekan sekantor yaa, tidak dipukul rata.
Sukanya adalah bersyukur masih bisa menghasilkan uang 😊
Mungkin ada dari teman-teman yang juga punya pengalaman yang sama sebagai PPNPN, bisa membaginya dikolom komentar.
Terima kasih sudah berkunjung.
Tulisan ini bagian dari BPN 30 Day Ramadhan Challenge Tahun 2022 dari Blogger Perempuan, Tema Ceritakan Profesi
With love
tiameirizta
1 comments
Sebelumnya aku juga pernah jadi PPNPN, jadi cukup paham suka dukanya. Tapi aku cuma bertahan 1th dan sengaja tidak lanjutin kontraknya. Alhamdulillah sekarang menekuni profesi yang sesuai. Semangat kak :)
ReplyDeleteSelesai berkomentar ucapkan Alhamdulillah
@tiameirizta